Flash Player 10 Di Rilis

Flash Player 10 resmi dirilis tanggal 15 Oktober 2008 waktu Amerika (hari ini), persis sehari setelah Microsoft merilis Silverlight 2.0 (menurut banyak orang merupakan kompetitor Flash Player dari Microsoft).

Download Flash Player 10 (www.adobe.com/shockwave/download/download.cgi?P1_Prod_Version=ShockwaveFlash)

Feature-feature Hot di FP 10 :

Pixel Bender (Hydra)
Pixel Bender adalah fitur untuk manipulasi efek di grafik secara realtime dengan memanfaatkan Graphic Processor dan bukan diproses di Processor, filter efek diperoleh dari Adobe Pixel Bender Tool Kit yang di import ke aplikasi swf dan diproses oleh Flash Player 10

http://www.flashmagazine.com/images/uploads/software/Custom_effects_video_screenshot.jpg




New Text Engine
Fitur ini adalah salah satu keuntungan dari merger Adobe-Macromedia, dengan bergabungnya Adobe-Macromedia, maka Flash Player Developer team memperoleh akses lebih banyak tentang info text processing dari Adobe (karena Adobe terkenal superior dari dulu dalam Typhography knowledge processing )

http://www.flashmagazine.com/images/uploads/software/Text_layout_screencapture.jpg


Dynamic Streaming
Terdapat protokol streaming baru di Flash Player 10 yaitu peer to peer, UDP, RTMFP (Real Time Messaging Flow Protocol) RTMFP adalah UDP based protocol yang berawal dari protocol Amicima's MFP. Amicima (http://en.wikipedia.org/wiki/Amicima)diakusisi Adobe ditahun 2006.
Selain itu untuk audio codec Nellymoser (proprietary) yang sudah ada sebelumnya, sekarang ada audio codec baru yaitu Speex (http://en.wikipedia.org/wiki/Speex)(open-source dan free royalty).


Dynamic Audio Generation
Sekarang Flash Player 10 dijamin bisa membuat suasana lebih berisik, karena kita bisa membuat suara (sound) di actionscript. Info lebih lanjut tentang fitur dinamic sound bisa dibaca di blog-nya Tinic Uro (Lead Developer dari Flash Player Development Team) di sini (http://www.kaourantin.net/2008/05/adobe-is-making-some-noise-part-1.html), sini (http://www.kaourantin.net/2008/05/adobe-is-making-some-noise-part-2.html), sini (http://www.kaourantin.net/2008/05/adobe-is-making-some-noise-part-3.html).


3D Support
Sebenarnya 3D yang di-support tidaklah secara keseluruhan dengan memanfaatkan Graphic Processing Unit/Accelerator, tetapi di Flash Player 10 sudah mampu untuk menciptakan kesan ilusi 3D dari suatu object 2D, jadi setiap DisplayObject tetap 2D, dan dengan fitur baru seperti rotationZ dan 3D matrix transformation API menjadikan 3D engine yang sudah ada seperti Papervision3D, Away3D, Sandy dan lain-lain menjadi lebih meningkat performanya. Seperti Demo Papervision3D terbaru di FITC (Flash in the Can) yang menerapkan fitur ini, membuat PV3D berjalan lebih cepat di Flash Player 10.

http://www.flashmagazine.com/images/uploads/software/3D_effects_screencapture.jpg


Load and Save melalui FileReference
Kita bisa me-load dan save data (text maupun binary) ke desktop (local system) di Flash Player 10 secara langsung, tanpa perlu bantuan swf2exe tool seperti Zinc dan SWFStudio.
Dan demi alasan security, Flash Player 10 masih memerlukan interaksi dengan user melalui Save/Load dialog window untuk beriteraksi (save-load) ke local system.


Ini adalah daftar fitur baru lengkap flash player 10 daftar lengkap fitur baru Flash Player 10 (http://labs.adobe.com/technologies/flashplayer10/releasenotes.html#features) dari Adobe

Sumber : http://www.babaflash.com/forum/archive/index.php?t-100.html